CARA BUDIDAYA IKAN PATIN DENGAN SISTEM BIOFLOK
CARA BUDIDAYA IKAN PATIN DENGAN SISTEM BIOFLOK
 |
| budidaya ikan patin sistem bioflok |
Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatu...salam semoga para pembaca lautbaca.com diberikan kesehatan dan rejeki yang melimpah Amin
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai Teknik Bioflok untuk budidaya Ikan patin mari kita mengenal terlebih dahulu apa itu ikan patin.yg bahasa latinnya pangasius yang berasal dari family catfish(lele-lelean)warga indonesia sudah sangat akbar dengan ikan ini.dimana ikan patin ini sangat di gemari oleh masyarakat kalangan bawah hingga ke kalangan papan atas.
dikarenakan dangingnya sangat lembut dan gurih sehingga di gemari oleh kalangan apa saja dengan harga yg terjangkau tapi mempunyai nilai gizi yang sangat lengkap serta merupakan komiditi ekspor yg sangat menggiurkan maka ikan patin pantas untuk di budidayakanIkan patin di alam liar hidup di sungai sungai dan muara serta mereka hidup di dasar perairan tidak terlalu deras dan beraktifitas di malam hari.ikan patin ini tergolong ikan yamg kuat dalam menghadapi lingkungan dan.
Kualitas air yg kotor maupun jelek tapi jika ingin menghasilkan kualitas daging patin yg bagus dan kualitas eskport maka kitat harus mengjaga kualiatas air ikan dari family lele2an ini
Faktor faktor utama yang menjadikan kualitas daging ikan patin kita baik serta gurih yaitu
-Menjaga kualitas air kolam,atau tempat pembesaran ikan patin kita agar tetap bersih
-Menjaga Ph air sekitar 6-8.5
-Menghindari amoniak yang menumpuk di dasar kolam
-Menjaga oksigen yang terlarut dlam air agar kondisi air tetap stabil
-Faktor cuaca sangat berpengaruh kepada perkembangan pertumbuhan ikan patin kita(pengecekan suhu air secara berkala)
PERSIAPAN KOLAM PEMBESARAN
apabila menggunakan kolam semen kita harus membilasnya terlebih dahulu dengan air mengalir dan mengurasnya admin sarankan 2 kali bilas,lanjut mengisi kolam ikan patin kita dengan air bersih serta pemberian daun pisang kering dan daun pepaya lalu mengosokkan daun pisang kering tersebut beberapa kali di dinding dan dasar kolam agar kadar asam dari sisa sisa semen larut dan terlepas dari dinding dan kolam.setelah itu bilas hingga bersih kolam siap di gunakan
Pengisian air kolam kita jangan terlalu tinggi dikarenakan bibit ikan kita masih kecil cukup 25-30 cm dari dasar kolam
Apabila anda ingin menggunakan kolam terpal tinggal di bilas dan langsung bisa digunakan
(Admin disini menggunakan kolam semen dengan panjang 3 meter dan lebar 1.5 meter tinggi 1 meter dan bibir tebar 500 ekor dengan mengunakan aerator yamano eco 003 dan 4 titik aerator)
PERSIAPAN PENGENDAPAN AIR DENGAN SISTEM BIOFLOK
Endapkan air kolam selama 2-3 hari dengan menggunakan aerator yg harga sekitar 200ribuan disini admin menggunakan yamano(masih banyak aco 003 yg pelemparan udara nya lumayan kuat.
Setelah hari ke 3 pemberian pupuk kandang dan daun pisang kering .disini pupuk kandangnya harus kering yah dan di bungkus karung agar tidak menumpuk di dasar kolam yg dapat menyebabkan amoniak.
setelah itu pemberian probiotik bakteri baik bioflok serta penambahan molase atau tetes tebu.kalau di daerah anda tidak ada tetes tebu maka bisa menggnakan gula pasir sebagai makanan bakteri probiotik tersebut.
Setelah beberapa hari warna air coklat muda.coklat bata.ke pekat atau berubah hijau
perubahan warna air kolam ikan patin kita tergantung dari dominasi jenis bakteri yang berada di kolam kita.
Apabila air kolam kita bewarna hijau bearti air kolam patin kita di dominasi oleh bakteri fotosintesis alias fitoplankton,sedangkan apabila air kolam kita berubah menjadi coklat bata bearti air kolam tersebut di dominasi oleh bakteri zooplankton
Setelah beberapa hari di kolam kita banyak hidup mahluk renik berupa jentik dan larva serangga JANGAN PANIK berarti air kita aman untuk ikan.
PERINGATAN :menurut pengalaman admin air yg terlalu banyak buih dan berbusa tidak baik untuk kesehatan ikan karna menandakan air kolam ikan patin kita terlalu bnyak zat organik yg terkandung dalam nya yg dapat mebuat amoniak berlebih di dalam kolam, jadi jangan di gunakan.tunggu buihnya hilang biasanya kita menunggu selama 6 hari agar air nya tidak berbusa.
Jangan lupa Menggunaaan daun pisang kering sebagai penyeimbang ph di dalam kolam.
Ingat pupuk yang beradaa di karung serta daun pisang keringnya diangkat setelah 3 hari lanjut menunggu 3 hari kemudian lanjut penebaran benih
PENEBARAN BENIH
pilihlah bibit patin yg size 5-8 cm untuk mengurangi tingkat kematian adaptasi bibit tikan patin kita.
Aklimasi yaitu menurunkan bibit ikan tanpa melepas bungkus pengikatnya.agar suhu di dalam pelastik dan suhu di kolam sama.setelah 30 menit buka bungkus pelastiknya dan bibit siap turun ke kolam.
(di fase ini kita harus mengecek sewaktu waktu gerak gerik dan perilaku bibit patin kita)
Apabila bibit ikan berada di dasar dan jarang naik ke permukaan berarti bibit ikan patin sudah bisa beradaptasi.
PEMBERIAN PAKAN
untuk sementara pemberian pakan tidak usah diberikan pakan.karna banyak larva larva serangga yang ada dikolam.
Setelah seminggu ikan sudah mulai lapar berikan lah pelet yang berukuran kecil 1mm(pilihlah pelet yang berprotein tinggi karna. Ikan yang dominan karnivora butuh asupan protein yg tinggi), banyak di penjual pakan ikan.dengan pemberian sedikit demi sedikit agar ikan terbiasa dengan pakan yg mengambang.
Apabila belum mau makan hentikan dlu pemberian pakan.dan angkat pakan yg tersisa
Besok lakukan seperti kemarin sampai bibit mau makan pelet.
Pemberian pelet disarankan pagi dan sore dengan indeks pemberian sampai kenyang untuk awal agar perkembangan bibit ikan optimal.
Kita akan melanjutkan ke artikel Teknik Pembesaran ikan Patin sampai panen
Sekian dulu dari saya maafkan jika ada yang kurang berkenan mohon dimaafkan kalau ada yang kurang jelas tolong tulis d kolom komentar.WALAIKUM SALAM.
Post a Comment for "CARA BUDIDAYA IKAN PATIN DENGAN SISTEM BIOFLOK"